Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Ampuh Menggapai Kesuksesan dan Hajat Dengan Menyamakan Doa

Cara Menggapai Kesuksesan dan Hajat Dengan Menyamakan Doa

Dalam kehidupan kita sudah pasti mempunyai sebuah keinginan atau hajat yang ingin kita capai. Dalam menggapai suatu keinginan tersebut tentunya akan ada sederetan proses yang kita lalui, bisa dibilang sebagai wujud pengorbanan dari apa yang kita inginkan. Apakah anda pernah mengucapkan suatu keinginan kemudian hidup anda setelah itu mengalami beberapa kesulitan? Saat itulah sebenarnya proses itu suda dimulai, tergantung dari kita bisa melewatinya atau tidak.

Kalau kita bertanya boleh atau tidak, bisa atau tidaknya kita memiliki sesuatu yang ada di dunia ini, jawabannya tentu boleh-boleh saja, selama hajat kita adalah yang positif dan tidak merugikan orang lain. Jadi apapun sebenarnya mungkin terjadi dan serba bisa, dengan catatan " Jika Tuhan Mengizinkan". Jika kita sudah berusaha secara maksimal ada proses lanjutan yang harus kita lakukan dan kita lewati agar menyempurnakan hajat yang kita inginkan yaitu mengenai doa. Doa adalah sebuah permohon langsung atau direct pada Tuhan yaitu Allah SWT. 

Menyamakan doa untuk mempercepat kesuksesan dan menyempurnakan hajat

pict : id.pinterest.com


Di dalam berdoa sendiri ada banyak cara atau ada banyak media yang bisa kita lakukan. Namun jangan sampai kita menggunakan media yang dilarang oleh agama, bisa jadi kita malah berdosa dan mendapatkan instan karma karena musrik dan kalaupun doa itu terkabul itu hanya penundaan atas azab yang akan menimpa seseorang. Jika kita ingin doa kita dikabulkan oleh Allah SWT tentunya kita harus berusaha dan juga tulus untuk mendapatkan kasih sayangnya. Dalam artikel kali ini saya akan membahas beberapa cara berdoa yang InsyaAllah akan lebih diijabah yaitu salah satunya dengan menyamakan doa.

1. Menyamakan Doa Dengan Orang Tua Kita

Orang tua kita tanpa kita minta pun pasti akan selalu mendoakan anak-anaknya, namun akan lebih baik jika kita mempunyai sebuah keinginan atau hajat, kita mengutarakan maksud kita kepada orang tua kita. Tujuannya adalah kita dan orang tua kita mempunyai doa yang sama, keinginan yang sama dan juga hajat yang sama. Dengan begitu InsyaAllah doa kita akan lebih kuat daripada berdoa dan berhajat sendirian. Sudah dijelaskan juga bahwa Ridho Allah terletak pada ridho kedua orang tua kita, maka dengan mendapatkan izin, restu dan doa orang tua InsyaAllah hajat yang kita miliki akan lebih cepat tercapai.
Bagaimana jika orang tua sudah meninggal? Selanjutnya adalah mencoba mewujudkan keinginan orang tua yang disemasa hidupnya belum tercapai atau kita bisa minta doa dari orang baik yang sekiranya mirip atau seusia dengan orang tua kita.

2.  Menyamakan Doa Dengan Pasangan (Suami/Istri)

Dalam hal ini adalah yang sudah memiliki pasangan. Terkadang menjadi kendala adalah perbedaan keinginan antara suami dan istri. Ini bisa menjadi sebuah penghambat sebuah kesuksesan atau tujuan tertentu. Alangkah lebih baik, jika anda memiliki hajat atau keinginan, diskusikan dengan pasangan tanpa ada rahasia, selanjutnya adalah menyamakan doa agar lebih cepat terkabul. 

3. Menyamakan Doa Dengan Golongan Orang-Orang Yang Di Ijabah Doanya

Meskipun tidak ada jaminan jika seseorang manjur atau tidak dalam berdoa. Tapi setidaknya kita bisa menilai orang-orang mana yang lebih di ijabah doanya. Misalkan saja seorang yang alim, teman yang sekiranya jarang sekali berbuat maksiat, atau orang-orang yang terdzalimi atau dalam keadaan susah. Kita bisa mengutarakan dan berdiskusi mengenai keinginan dan hajat yang kita miliki, kemudian jika orang tersebut setuju kita bisa meminta doanya juga. Meskipun sekilas ini adalah hal yang sepele, namun jika orang yang ikut mendoakan kita itu adalah orang yang tulus tanpa kebencian tanpa maksud lain terhadap kita, bisa saja doa-doa itu yang akan memecahkan keinginan yang kita miliki.

Penyebab Doa Lebih Sulit Terkabulkan

Doa bisa jadi adalah sebuah arus yang mengalir, jika doa yang kita panjatkan sulit terkabul bisa jadi ada doa-doa yang berlawanan dengan kita. Misalkan saja kita sudah memiliki kesalahan terhadap seseorang dan orang tersebut mengucap atau menyelipkan doa yang berlawanan dengan yang kita inginkan. Solusinya adalah kita coba mengoreksi diri kita apakah selama ini kita mempunyai banyak kesalahan terhadap seseorang atau tidak, bisa jadi itu adalah penghambat terkabulnya doa kita.

Doa akan lebih sulit terkabulkan juga apabila perilaku kita berlawanan dengan doa tersebut. Ini sudah jelas seperti halnya kita memohon namun tidak serius, dalam kategori lain bisa dikatakan menginkari doa kita sendiri. Jika kita memiliki sebuah hajat atau keinginan dalam doa kita, sudah harusnya kita memperbanyak berbuat kebaikan dan menjauhi kejahatan dan juga hal-hal yang kurang berguna

Hajat atau keinginan kita bisa kita ibaratkan sebuah batu besar. Jika kita menyamakan doa dengan orang2 diatas yang saya sebutkan maka akan lebih kuat memindahkan batu tersebut. Tindakan kita yang sesuai dengan doa kita bisa menjadi tenaga yang luar biasa pula untuk memindahkan batu tersebut. 

Demikian pembahasan kali ini mengenai Cara Ampuh Menggapai Kesuksesan dan Hajat Dengan Menyamakan Doa. Adapun disini saya hanya berniat untuk berbagi pada siapapun nantinya yang membaca tulisan saya ini. Bukan bermaksud pula untuk mengajari atau mendakwahi anda, namun mudah-mudahan ada manfaat yang bisa diambil. Amin
Sakti Prayoga
Sakti Prayoga " Ketika keyakinan itu kuat, maka keberhasilan makin dekat " by Prayoga.id